REVIEW NOVEL: ALL AMERICAN GIRL By MEG CABOT

 Samantha Madison, remaja kelas X, yang merasa hidupnya flat selama ini. Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, dia harus bersaing dengan kakaknya, Lucy, yang merupakan cewek tercantik di John Adams Preparatory School, cheerleader populer, dan punya pacar seniman yang menurut Sam, 'gantengnya kebangetan' 😂. Sementara adik bungsunya, Rebecca, jenius yang belajar di sekolah khusus setara dengan bangku kuliah. Kebayangkan, bagaimana hidupmu jika dikelilingi saudara luar biasa seperti itu 🤭. Ngerasa jadi bayangan ga 👻?




Sam sendiri bukannya tidak punya kelebihan. Bakatnya terlihat jelas dalam seni menggambar, sampai-sampai dia membuka jasa melukis wajah teman-temannya, sedang bersanding dengan artis pujaan mereka.  Hanya saja, tahukan, di zaman sekarang seorang seniman jarang dianggab sebagai sesuatu yang berarti. Apalagi kalau belum terkenal 😝


Namun, nasib Sam drastis berubah, saat tanpa sengaja dia menyelamatkan presiden Amerika Serikat dalam suatu usaha penembakan oleh seorang yang tidak waras. Sejak itu, dia bak pahlawan yang selalu dikuntit oleh wartawan. Mereka ingin mengorek semua sisi hidupnya, sampai ke hal-hal yang remeh sekalipun.


Dari anak paling tidak populer di sekolah, Sam menjadi murid paling dicari dan banyak diundang ke berbagai pesta dan acara. Untuk seseorang yang tertutup, jujur Sam benci dengan semua publisitas itu. Apalagi ketika presiden mengadakan acara makan malam dan pemberian medali atas jasanya yang sudah menyelamatkan nyawa orang nomor satu dunia. Namun yang terburuk, beliau juga mengangkat Sam sebagai duta remaja untuk PBB! Mau pingsan ga sih 🤣. Membayangkan tugas seorang duta remaja saja Sam langsung migrain.. 


Novel ini cukup ringan dibaca, tanpa perlu banyak berpikir. Mengisahkan kehidupan remaja Amerika di suatu keluarga menengah, yang cukup demokratis dalam mendidik anak-anaknya. Sam akhirnya menyadari bahwa keluargalah yang terpenting dari segalanya, ketika Lucy kakak yang paling sering membuat sebal dirinya, ternyata rela memutuskan pacar hanya karena Jack, lelaki kasar 'radikal' itu menyakiti Sam dengan kata-kata kasar. Huh, kenapa juga dia dulu bisa tergila-gila dengan cowok itu sih 😅... 




Comments

  1. Aku pernah baca ini, udah lama bgd pas SMA 😆😆 waktu itu lg tren bgd buku2 Meg Cabot sejak hits Princess Diaries. Mba Fanny baca jg ga princess diaries?

    Aku udah lupa ceritanya, dan recall lg baca review mba fanny. Makasii yaa udah bikin nostalgiaa 😍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Buku2 Meg CABOT memang banyak yg udah lama ya mba. Dia msh nulis ga sih? Aku sendiri sukaaa Ama buku2nya, tapi mostly ada yg lupa juga alurnya 😅. Kebanyakan bukunya di Medan pula.

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

NOVEL: PACHINKO By Min Jin Lee

NOVEL: JAKARTA VIGILANTE By Victoria A Lestari

REVIEW NOVEL: GONE BUT NOT FORGOTTEN By Phillip Margolin