NOVEL MENANTU DAN MERTUA METROPOLITAN By Threes Emir

Reading challange Agustus ini bakal berbau kemerdekaan, jadi cover yang dipilih merah atau putih πŸ˜„. Buku pertama yang aku baca, novel karya Threes Emir, berjudul Menantu dan Mertua Metropolitan. Kali pertama baca novel dari penulis ini, namanya unik juga. Awalnya aku pikir penulisnya ada 3 bernama Emir 🀣🀣. 


Isinya dibuat dalam bentuk kumcer, jadi bukan 1 cerita utuh drama menantu dan mertua πŸ˜„. Total semua ada 20 cerita, dan syukurnya banyak yang menarikπŸ‘, tapi bukan tipe yang jenaka gitu yaa. 




-----------------------------

•Dari dulu Riza merasa ibu mertuanya susah untuk didekati. Adaaa aja yang bikin ganjelan di hati. Sampe ke masalah oleh-oleh. Tiap kali Riza ke LN dia selalu menanyakan mami mau dibawakan apa, tapi jawabannya selalu ngambang, (taukaaaan, pura-pura ga mau tapi sebenernya ngarep), bikin Riza bingung mau membelikan apa. Pernah pas dibawain parfum Chanel no5, reaksi spontan mami malah, 'Aduh duuh, mami ga suka Chanel. Itu tuh parfum mantan papi sebelum Ama mami' 🀣. Lalu saat dibelikan tas Prada ketika Riza ke Jepang, mami mertua malah bilang, 'waah mami dapat Prada lagi, model dan warna sama plek plek pula' πŸ˜‚. Sungguh membuat emosi


•Lia selalu tidak PD tiap kali harus kumpul-kumpul di rumah keluarga suaminya, mengingat hanya dialah menantu yang pekerjaannya jurnalis. Sementara menantu ibu Cokro lainnya, pengusaha dan chef. Padahal kalau dia mau membuka diri, ibu Cokro malah sangat menyayangi Lia, dan paling sering meminta Lia memilih lebih dulu tiap kali semua menantunya diberi hadiah. Sampai suatu ketika, mertuanya ini akan berulang tahun. Lia bingung mau memberikan kado apa. Kasih yang murah kok kebangetan, tapi mau yang mahal, duitnya ga ada πŸ˜…. Akhirnya dia membeli sesuatu yang simple bahkan kurang dari budget yang dia siapkan, dan ternyata mama sangat senang!


•Vero tidak menyangka suaminya Victor ternyata benci mandi. Dia tahu Victor pemalas, tapi masa iya mandi aja sampe dipaksa, dan itupun belum tentu dijalanin. Bahkan Victor pernah tidak mandi selama lebih dari 2 hari. Mana mau Vero berhubungan dengan orang bau, bukannya horny, malah turn off. Di saat itu, hanya ibu mertuanya yang bisa dia jadikan tempat mengadu. Untungnya si ibu termasuk mertua baik yang bahkan mau membantu Vero saat memilih cerai karena ga tahan dengan suami seperti Victor.

------------------------

Itu cuplikan dari beberapa cerita yang ditulis. Masih banyak cerita menarik lainnya, tapi yang bisa aku ambil kesimpulan, semua ini cuma masalah komunikasi. Ragu untuk mengungkapkan apa yang dimau, yang paling sering merusak hubungan menantu dan mertua. 


Aku jadi bersyukur punya mertua yang sangat-sangat baik dan open minded ❤️. Mama mertua termasuk wanita yang pikirannya ga picik, selalu logis, dan bahkan kami berdua cocok dalam hal wisata kuliner. Bisa dibilang, mertuaku itu teman paling asyik saat diajak untuk nyicipin kuliner-kuliner baru yang belum kami coba. 





Comments

Popular posts from this blog

NOVEL: PACHINKO By Min Jin Lee

NOVEL: JAKARTA VIGILANTE By Victoria A Lestari

REVIEW NOVEL: GONE BUT NOT FORGOTTEN By Phillip Margolin