NOVEL THE TIGER RISING By Kate DiCamillo

Bulan ini semangat membaca agak meredup 🀭. Makluuum, lagi sibuk prepare untuk next trip yang sebenernya masih di bulan Desember, itu juga kalo Visa nya lolos wkwkwkwkwk 🀣. Abis gimanaaa kan, urusan visa diapprove atau reject, cuma Tuhan dan petugas embassy yang tau kenapa πŸ˜…. 


Jadinya, pilihan buku untuk disubmit ke JaneXLia bulan ini, rada ngasal. Beberapa aku suka sih, tapi ada juga yang kayak zonk aja pas dibaca. 😁 


Buku kali ini, lebih ke buku anak-anak sih, daripada dewasa. Lumayan tipis, hanya butuh beberapa jam untuk selesaikan semuanya. Cuma kalo dari opiniku pribadi, alurnya kayak ga komplit,  masih ada loopholes yang menjadi pertanyaan. 




---------------------------

Rob Horton menemukan seekor harimau terkurung dalam kandang, di suatu hutan Florida, dekat dengan motel tempat dia dan ayahnya tinggal dan bekerja. Harimau itu besar, terlihat kuat dan gagah. Bulunya yang berwarna orange terang, terlihat kontras bercahaya dalam kandang kayu yang tidak terlalu besar. 


Rob seorang anak lelaki yang sering dibully oleh murid-murid lain. Kakinya menderita semacam penyakit kulit yang sangat gatal, tapi sebenarnya tidak menular. Hanya saja, para murid bandel itu menjadikan hal sepele seperti eksim sebagai alasan untuk mereka menyerang dan menyakiti Rob.


Di hari yang sama dia menemukan harimau di hutan, seorang anak baru bernama Sistine Bailey, datang dan menjadi teman sekelas Rob. Gadis ini aneh, bertingkah kasar, selalu ingin cari gara-gara, seolah ada kemarahan yang menggelegak dalam hati yang tidak tersalurkan. Tak butuh waktu lama dia mendapat musuh dari seisi sekolah. Hanya Rob, yang bisa menyapa dan mengajaknya berteman secara normal. Di saat itu juga, Rob memutuskan memberitahu tentang harimau yang dia temui. 


Sistine berkeras mereka harus melepaskan hewan tersebut. Harimau binatang yang dilindungi, tak seharusnya dikurung dalam kandang sempit yang membatasi geraknya. Kali ini, Rob membantah. Melepaskan harimau beresiko mereka yang akan menjadi mangsa. Atau, siapa yang menjamin kalo nasib binatang itu akan lebih baik di luar sana, di mana banyak sekali pemburu yang mengincar kulitnya. 


Perdebatan tak berujung... Masing-masing punya argumen meyakinkan. Namun pada akhirnya, mereka menyadari bahwa tidak hanya harimau , namun kesedihan dan kemarahan yang ada dalam jiwa mereka masing-masing, tidak seharusnya dikekang dan disimpan dalam hati. Lepaskan, apapun resikonya nanti. 


----------------------

Ceritanya benar-benar ringan sih. Ga perlu mikir saking ngalir banget. Cuma yang bikin ganjel, masih ada beberapa poin yang bikin bingung. Salah satunya reaksi dari si pemilik harimau saat tahu peliharaannya .......(sensor biar ga spoiler 🀣), samasekali ga ditulis. Selesai gitu aja. Agak sebel sih baca buku yang masih nyisain banyak tanda tanya gini πŸ˜„.. 

Comments

  1. Kak Fanny, semoga tembus visanya! πŸ™πŸ»✨. Btw, pas banget dong ya tema bulan ini bebas di saat Kakak sedang sibuk-sibuknya 🀣. Memang nyebelin kalau baca buku tapi masih banyak tanda tanyanya πŸ˜“, tapi mungkin karena ini untuk anak-anak jadi dibiarkan saja begitu biar anak-anak yang baca jadi berimajinasi mencari jawabannya sendiri wkwk

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

NOVEL: PACHINKO By Min Jin Lee

NOVEL: JAKARTA VIGILANTE By Victoria A Lestari

REVIEW NOVEL: PHILOPHOBIA By TESSA INTANYA