dcatqueen[.]com

Buku trakhir untuk disubmit dalam reading challange JANEXLIA di bulan Juli, buku bercover biru ❤️. Puaaaas banget, karena alur ceritanya bukan hanya sesuai genre favoritku, tapi juga ditulis apik oleh penulis Patterson. Dia mah memang jagonya bikin novel thriller ga terduga 👍❤️❤️❤️  Violets Are Blue, adalah novel sambungan dari Roses Are Red, yang aku baca bulan Maret lalu. Di buku pertama, diceritakan terjadi serangkaian pembunuhan oleh orang yang menganggap dirinya MASTERMIND. Dia hebat, dia brutal. Dia membunuh tanpa pandang bulu apakah korbannya dewasa atau bayi sekalipun. Detektif Alex Cross mati-matian mencari tahu siapa Mastermind, karena satu persatu rekan kerjanya, mulai dibantai oleh pembunuh keji ini. Di buku pertama, ending cerita dibuat menggantung. Pembaca langsung diberitahu siapa Mastermind, tapi sosoknya masih menjadi misteri bagi Alex Cross.  Baca:  Novel Roses Are Red Di buku kedua, Alex tidak hanya dipusingkan oleh serangkaian kematian yang dibuat Mastermind, tapi

 Buku bercover biru selanjutnya, agak lumayanlah dibanding 2 buku sebelumnya 😂. Walopun ga bagus-bagus amat, tapi setidaknya ga sampe bikin aku mual-mual kayak baca buku pertama 🤣🤣🤣.  Kisahnya klise sih, tentang percintaan yang saling bertepuk sebelah tangan. Si A naksir B, tapi B naksir C, eh si C suka Ama D 🤣🤣. Puyeng ga tuh hahahahha.  ------------------ Lea sudah mencintai Noah sejak dulu, dari pertama Rissa, kakaknya, memperkenalkan mereka. Dan sejak saat itu, hanya ada Noah di hatinya... Perasaan Lea yang sedemikian dalam, ternyata bisa dirasakan oleh Rissa. Sebagai kakak yang baik, dia hanya menginginkan yang terbaik buat adiknya, bahkan jika itu menyakiti hatinya sendiri.  Yaaaa, karena sesungguhnya, Rissa dan Noah pun sudah saling mencintai. Hanya saja mereka tidak ingin menyakiti perasaan Lea 🤪.  Suatu kecelakaan, membuat Rissa yang tidak ingin kehilangan Lea, meminta Noah agar mau menjadi pacar adiknya. Dicoba dulu, jika memang perasaan Noah tidak bisa berubah, Rissa

 Bulan ini jujurnya aku agak lambat membaca beberapa buku biru yang menjadi tema JaneXLia di bulan Juli. Kayaknya karena mood liburan sebelumnya masih menguasai, alias belum bisa move on 🤣.  Buku kedua ini, kebetulan dari salah satu ratu romance dunia, Barbara Taylor Bradford. Buku-buku yang beliau tulis memang kebanyakan kisah cinta, yang walopun alurnya suka kayak rollercoaster, tapi selalunya happy ending 😁. Namun kali ini, bukunya yang berjudul Remember, agak beda sendiri. Memang sih romancenya masih ada, tapiiii keliatannya ibu Barbara ingin menyisipkan sedikit misteri di dalamnya.  ------------------------- Nicky Wells, wartawati perang yang sudah terkenal seantero dunia pertelevisian. Passionnya dalam mencari berita di tengah kemelut peperangan, menjadikan semua hal yang dia siarkan selalu ditunggu dan dicari. Baginya, bisa menyampaikan berita aktual dari kekejaman perang kepada dunia luas, sungguh sebanding dengan bahaya yang harus dihadapi, apalagi taruhannya nyawa. Sering d

Buku pertama bercover biru buat reading challange #JANEXLIA. Tapi sowwryyyyy Jane & Lia, buku kali ini terpaksa dibaca pake sistem skimming setelah baca setengah jalan, dan langsung lompat ke ending 😅.  Karena jujur, ga ngerti lagi mau kasih review gimana ke buku ini 🤣🤣🤣. Aku tuh jaraaaaaang banget sampe ga mau menamatkan suatu buku, tapi yang 1 ini bener-bener menguras kesabaran untuk dibaca 😂. So far yaaa, hanya ada 2 buku yang aku ga berhasil tamatin karena isinya serius bikin gumoh. Bukunya Hitler yang berjudul Mein Kampf, dan buku ini, Rayhan and Angela 😅😅.  Temanya sendiri menarik, walopun mainstream.  Dua anak manusia, lelaki dan perempuan, yang saling berbeda soal perasaan. Angela diangkat anak oleh keluarga Pramoedya saat masih anak-anak. Alasan yang disampaikan oleh  ayah angkatnya, karena sang ibu harus berada di suatu tempat  dan  Angela mesti  ikut keluarga mereka.  Yang dia ga tahu, ibunya meninggal akibat kecelakaan, dan lelaki ini adalah pria beristri yang me

Buku ini sebenernya mau disubmit buat challange JaneXLia Juni, yg cover coklat. Apa daya yaaa boooook, keenakan traveling, trus lupa baca 🤣🤣🤣. Ga kesubmit deh.. Padahal tema ceritanya lumayan seruuuu👍 ------------------------ Berawal dari pembunuhan yang terjadi di sekolah musik, seorang murid meninggal akibat dicekik. Menurut saksi mata, pelaku menyembunyikan diri dalam ruangan tertutup. Ketika para polisi mengepung tempat itu, hingga yakin tak ada satupun jalan keluar, mereka mulai mendobrak masuk. Tapi ruangan tersebut kosong sama sekali...  Polisi dibuat bingung oleh aksi seorang ilusionis ahli, yang pintar mengelabui mata penonton dengan keahlian tangan yang super cepat, bisa mengubah penampilan berkali-kali dalam hitungan detik, membuka borgol dan segala macam ikatan,  juga menguasai aneka  trik-trik sulap lainnya menggunakan berbagai macam peralatan yang dia punya..  Ga ada cara lain, polisi pun memakai jasa Kara,  seorang ilusionis lain yang bisa membaca dan mengerti trik-t